Hanya karena sebuah tanaman cabai, seorang balita 3 tahun jadi harus merasakan kesakitan dan bahkan trauma yang cukup mendalam akibat disiksa oleh ibu kandungnya.
Seperti dilansir SuryaMalang.com, NU (30) tega menyeret anaknya bak binatang sejauh 10-12 meter dari rumah tetangganya yang berada di Gampong Pie, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh, hanya karena sang anak merusak cabai milik tetangga.
Dalam video viral yang menangkap jelas momen itu memperlihatkan bagaimana ekspresi dari sang anak yang meronta kesakitan saat diseret ibunya.
Tangisan balita itu bahkan semakin pecah tatkala ibunya menghempaskan tubuhnya ke sebuah sumur.
Video viral ini pun telah sampai ke tangan pihak kepolisian setempat.
Namun, Kapolsek Ulee Lheue AKP Ismail menduga adanya pemicu lain, melihat emosi NU yang begitu membludak.
“Pemicunya sebetulnya sepele, hanya karena anaknya itu merusak tanaman cabai milik tetangganya, ibu itu langsung hilang kendali.
Apa ada hal lain yang mempengaruhi psikologisnya sejauh ini masih kita dalami,” ujarnya.
Menurutnya, investigasi kasus ini masih bergulir dan pihak bersangkutan telah dimintai keterangan.
“Ibu NU belum ditahan, karena mempertimbangkan ada anaknya yang masih berumur kurang lebih setahun masih menyusui. Tapi, untuk proses kasusnya tetap lanjut,” terang Kapolsek.
Seperti dilansir SuryaMalang.com, NU (30) tega menyeret anaknya bak binatang sejauh 10-12 meter dari rumah tetangganya yang berada di Gampong Pie, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh, hanya karena sang anak merusak cabai milik tetangga.
Dalam video viral yang menangkap jelas momen itu memperlihatkan bagaimana ekspresi dari sang anak yang meronta kesakitan saat diseret ibunya.
Tangisan balita itu bahkan semakin pecah tatkala ibunya menghempaskan tubuhnya ke sebuah sumur.
Video viral ini pun telah sampai ke tangan pihak kepolisian setempat.
Namun, Kapolsek Ulee Lheue AKP Ismail menduga adanya pemicu lain, melihat emosi NU yang begitu membludak.
“Pemicunya sebetulnya sepele, hanya karena anaknya itu merusak tanaman cabai milik tetangganya, ibu itu langsung hilang kendali.
Apa ada hal lain yang mempengaruhi psikologisnya sejauh ini masih kita dalami,” ujarnya.
Menurutnya, investigasi kasus ini masih bergulir dan pihak bersangkutan telah dimintai keterangan.
“Ibu NU belum ditahan, karena mempertimbangkan ada anaknya yang masih berumur kurang lebih setahun masih menyusui. Tapi, untuk proses kasusnya tetap lanjut,” terang Kapolsek.